Konsumenlistrik.com | Mahasiswa Program Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya (Gerilya) besutan Kementerian ESDM menorehkan prestasi pada gelaran Forum Engineering (Foreng) 12 yang diselenggarakan PT Wijaya Karya (Persero) tbk. (WIKA).
Tiga tim Gerilyawan (sebutan untuk para peserta program Gerilya) menyapu bersih Juara 1, 2 dan 3 pada Lomba Engineering Renewable Energy Design Competition yang diumumkan pada 16 Februari 2022 kemarin.
Baca Juga:
Pegang Indikasi Kuota Awal Pasang, Kementerian ESDM dan PLN Antisipasi Masuknya Daya Listrik Intermiten dari PLTS Atap
Ketiga tim tersebut berhasil menyisihkan 32 tim lainnya dalam lomba mendesain PLTS Atap lebih dari 1.800 kWp untuk Power Plant Majalengka Factory dengan penilaian dari sisi desain (drawing), product catalog, simulation report, technical specification dan bill of quantity.
"Selamat kepada para Gerilyawan yang menjadi juara. Tetap pertahankan semangat untuk terus mendorong energi baru terbarukan di Indonesia dan semakin berkontribusi nyata ke depannya," ungkap Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta (19/2/2022) lalu.
Agung berharap, dari pembelajaran di kelas Gerilya, juga pengalaman di lapangan dalam Team Based Project semakin memberikan kepercayaan diri bagi mahasiswa Gerilya untuk bersaing dan menyiapkan diri menghadapi dunia kerja.
Baca Juga:
Pasang PLTS Atap Ada Sistem Kuota, Ini Tujuannya
Tim Gerilyawan yang meraih sapu bersih juara yakni:
Juara 1: Maulana Afif dari Universitas Sebelas Maret (UNS), dengan skor 83,43
Juara 2: Adyan Pamungkas, Nadya Chairunnisa R, Singgih Jalu A (Universitas Diponegoro), dengan skor 80,78
Juara 3: Ahmad Basil F, Lendy Aditya P, dan Nadya Chairunnisa R (UMM-Unand-Undip), dengan skor 71,8
Kompetisi yang diadakan oleh PT Wijaya Karya akhir tahun 2021 - awal tahun 2022 ini mengusung tema "Renewable Energy for Better Quality of Life".
Forum Engineering sendiri merupakan salah satu lokakarya keteknikan terbesar di tanah air yang dihadiri oleh sekitar 6.000 peserta yang berasal dari 135 perguruan tinggi, ribuan mahasiswa dan mitra bisnis strategis, engineer, pegiat, pemerhati dan komunitas energi baru terbarukan dalam dan luar negeri.
Program Gerilya sendiri saat ini telah memasuki pelaksanaan Batch kedua, setelah meluluskan gerilyawan Batch pertama pada 8 Februari 2022. Pada batch kedua program Kampus Merdeka kerja sama dengan Kemendikbudristek ini, tercatat sebanyak 1228 peserta yang mendaftar, lolos administrasi 700 peserta, lolos tes interview 120 peserta, dan lolos tahap akhir sebanyak 57 peserta. [tum]