Tohom yang juga Ketua Umum Relawan MARTABAT Prabowo-Gibran ini menilai bahwa inisiatif tersebut sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam membangun infrastruktur energi yang berkelanjutan dan meningkatkan ketahanan energi nasional.
“Kita tidak boleh tertinggal dalam transisi energi global. Dengan potensi besar yang kita miliki, sudah saatnya Indonesia mengambil peran utama dalam pengembangan energi terbarukan,” katanya.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi Target Menteri ESDM yang Mau Jadikan Indonesia 'Raja Panel Surya'
Sebelumnya, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani menyampaikan bahwa CEO Vinfast, Pham Nhat Vuong, telah menyampaikan minatnya untuk berinvestasi dalam energi baru terbarukan saat bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Rosan menyebut bahwa Vinfast sedang mengincar proyek PLTB di Sulawesi dan Nusa Tenggara Barat (NTB), serta sedang menjajaki potensi investasi di sektor panel surya dan pembangunan charging station kendaraan listrik di Indonesia.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]