Sebelumnya, Kepala Desa Lungar, Eduardus Joman, menyatakan bahwa kehadiran PLN di wilayahnya sangat dirasakan manfaatnya oleh para petani.
Ia menyebutkan bahwa bantuan dari PLN memungkinkan warga memanfaatkan lahan kosong yang selama ini terbengkalai karena keterbatasan biaya.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi Kolaborasi PLN dan PHRI yang Siap Wujudkan Bali Jadi Pusat Pariwisata Hijau
“PLN membiayai semuanya, mulai dari pembukaan lahan, alat kerja, pupuk hingga bibit. Ini sangat luar biasa bagi warga kami,” ungkap Eduardus.
Senada dengan itu, perwakilan PT PLN, Jacques Jensenem, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata tanggung jawab sosial PLN kepada masyarakat sekitar proyek PLTP Ulumbu unit 5–6 di Poco Leok.
Ia berharap program ini mampu meningkatkan kesejahteraan petani melalui peningkatan pendapatan dari sektor kopi.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi Kolaborasi PLN dan PHRI yang Siap Wujudkan Bali Jadi Pusat Pariwisata Hijau
“Kami ingin masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tapi juga menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi di sekitar proyek pembangunan energi bersih,” ujarnya.
[Redaktur: Mega Puspita]