Pada sistem kelistrikan Sulawesi terjadi peningkatan beban puncak dari 1.327 MW menjadi 1.372 MW atau tumbuh 1,03%, saat malam takbiran. Sementara di Sulawesi Utara dan Gorontalo terjadi kenaikan dari beban puncak 365 MW menjadi 367 MW atau tumbuh 1%.
Kenaikan juga tercatat terjadi di Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Kalimantan, hingga Papua. Darmawan mengatakan PLN memprediksi peningkatan konsumsi listrik yang merata di seluruh daerah ini akan terjadi hingga H+4 lebaran 2023.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Menurut Darmawan, pertumbuhan konsumsi listrik di kota besar akan kembali naik seiring dengan kembalinya aktivitas masyarakat pekerja di perkotaan.
"Kami akan tetap melakukan monitoring untuk melakukan penyeimbangan antara pasokan dengan demand sehingga pasokan listrik tetap terjaga stabil," pungkasnya.[mga]