Konsumenlistrik.com | Pemadaman listrik bakal terjadi di Kabupaten Karimun. Perkiraan pemadaman listrik bergilir itu akan terjadi selama 25 hari kedepan.
Mereka menyebut jika kondisi ini terpaksa dilakukan akibat kekurangan daya.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
Pemadaman yang akan di lakukan tersebut disampaikan langsung oleh Manager ULP PLN Tanjungbalai Karimun, Hendrico, Senin (9/5/2022).
Hendrico menyebut, pemadaman bergilir yang terjadi disebabkan adanya gangguan satu unit PLTU Tanjung Sebatak, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
"Pemadaman bergilir ini akibat kekurangan daya sebesar 5 Mega Watt (MW) yang terjadi pada 2 mesin PLTU," ungkapnya.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
Pihaknya menegaskan akan segera melakukan perbaikan terhadap kerusakan tersebut. Namun pihaknya membutuhkan masa perbaikan yang diperkirakan kurang lebih selama 25 hari ke depan.
"Estimasi perbaikan sekitar 25 hari ke depan, selama periode waktu tersebut akan ada pemadaman bergilir. Namun, pemadaman dilakukan jika daya mencapai beban puncak," tambahnya.
Sementara, pada waktu normal Hendrico menyebut beban puncak 27 sampai 30 MW, kemampuannya 30,6 MW. Sehingga dengan adanya kerusakan PLTU hanya mampu 25,6 MW.
"Dengan begitu jika pemakaian terlalu tinggi dari jumlah daya yang mampu, akan dilakukan pemadaman bergilir," terangnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga telah menyarankan kepada pelanggan yang memakai dalam jumlah besar untuk menggunakan genset.
"Seperti hotel kami sarankan untuk beralih menggunakan genset," tegasnya.
Dengan adanya pemadaman bergilir itu, Hendrico menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan PLN Tanjungbalai Karimun.
Ia menyebut akan memberikan informasi kepada pelanggan terkait jadwal wilayah yang terdampak pemadaman bergilir yang akan berlangsung.
"Saya minta maaf atas ketidaknyamanan pemadaman bergilir ini, kondisi kerusakan ini yang memaksa kita harus melakukan pemadaman bergilir. Saya mohon dukungannya agar kerusakan ini bisa segera diatasi," tutupnya. [tum]