Bagi Nike, Indonesia adalah produsen sepatu terbesar kedua untuk Nike, juga negara dengan pertumbuhan volume produksi tertinggi. Dengan proses pembuatan sepatu memerlukan energi yang besar, Nike terus mendorong pabrik mitra untuk mencari solusi yang dapat mengurangi emisi dengan beralih ke sumber energi terbarukan yang lebih bersih.
“Kami menyambut baik PLN meluncurkan produk REC oleh PLN tahun lalu. Inisiatif ini akan membantu Nike mencapai target Move to Zero. Tidak diragukan bahwa REC adalah langkah tepat menuju transisi energi Indonesia ke arah penggunaan EBT sejalan dengan misi dan agenda Indonesia sebagai pemimpin konferensi G20 tahun depan,” tegas Joseph.
Baca Juga:
Dukung Energi Baru Terbarukan, PT Bank Danamon Gunakan REC PLN Sebanyak 21.783.000 kWH
Berikut daftar 28 perusahaan yang melakukan penandatanganan perjanjian jual beli REC dengan PLN:
1. Nike Trading Company B.V. / Nike Global Trading B.V.
2. PT Fast Retailing
Baca Juga:
Perusahaan Media Mulai Gunakan REC PLN, Wujud Komitmen Pemanfaatan Energi Bersih
3. PT Reckitt Benckiser
4. PT Zurich Topas Life
5. PT Asuransi Zurich Indonesia Tbk