Menurut Koster, ketergantungan terhadap Paiton berpotensi mengancam ketersediaan energi jangka panjang dan merusak lingkungan.
“Jika kabel bawah laut itu bermasalah, kita bisa gelap. Padahal Bali adalah etalase dunia pariwisata. Energi kita harus kuat, bersih, dan stabil,” tegas Koster dalam rapat di Denpasar.
Baca Juga:
Pariwisata dengan Energi Bersih, ALPERKLINAS Apresiasi PLN Indonesia Power yang Jadikan Bali Etalase Transisi Energi Indonesia
Pemerintah pusat melalui Menteri ESDM disebut telah menyetujui rencana ini dalam dokumen RUPTL PLN terbaru.
Pihak PLN dan SKK Migas pun dikabarkan telah memberikan lampu hijau, membuka jalan bagi pelaksanaan proyek yang akan menjadikan Bali pionir dalam kemandirian energi berbasis gas dan surya.
[Redaktur: Mega Puspita]