Konsumenlistrik.com | Akibat layangan putus dan kawat layang-layang yang menyangkut di kabel, aliran listrik warga Singkawang Kalimantan Barat mengalami gangguan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, PLN UP3 Singkawang melakukan paralonisasi pada kabel di tiga lokasi yakni Siaga, Suhada, dan Kartini.
Baca Juga:
Viral Kisah Layangan Putus Polda Metro, Briptu Andreas Ternyata Dipecat 2021 Usai Selingkuhi Bripda Rika
"Hal ini kami lakukan dengan tujuan untuk meminimalisir gangguan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) terutama akibat kawat layang-layang," kata Manajer PLN UP3 Singkawang, Achmad Meidiansyah, Jumat (18/2/2022).
Menurutnya, pada Januari 2021, 53 persen gangguan yang terjadi pada SUTM disebabkan oleh kawat layang-layang.
PLN berinisiatif untuk segera melakukan program paralonisasi di lokasi yang rawan gangguan akibat layang-layang itu.
Baca Juga:
Lama Menjadi DPO, Briptu Christy Ditangkap di Kemang
"Paralonisasi yang kami lakukan pada penyulang Siaga dan Suhada sepanjang 1,25 kms, di Jalan Pramuka hingga Jalan Rawasari dan paralonisasi penyulang Kartini sepanjang 0,5 kms di Jalan Veteran,” ujarnya.
Dia berharap, paralonisasi di beberapa titik rawan ini dapat menurunkan jumlah gangguan listrik.
Dia mengimbau masyarakat untuk lebih peduli dan berpartisipasi dalam menjaga keandalan pasokan listrik. Salah satunya dengan tidak bermain layangan apalagi dengan menggunakan kawat.