Tak heran, ia dijuluki 'teknokrat hijau. Faktanya, Darmawan bukan hanya piawai mengelola infrastruktur besar, tapi juga punya sensitivitas terhadap isu lingkungan dan masa depan energi bersih.
Di bawah kepemimpinannya, PLN semakin aktif mendukung transisi energi nasional, pengembangan kendaraan listrik, hingga pemanfaatan energi berbasis komunitas dan energi baru terbarukan.
Baca Juga:
PLN Catat Pendapatan Rp545 Triliun, Kokoh di Puncak Sektor Utilitas Asia Tenggara
Konsistensi di Tengah Dinamika
Di era ketika banyak direksi BUMN berganti cepat, konsistensi Darmawan memimpin PLN menunjukkan kualitasnya sebagai sosok visioner dan stabil.
Penunjukan kembali dirinya sebagai Dirut dalam RUPS 2025 adalah sinyal kuat bahwa pemerintah dan publik masih percaya pada langkah dan visinya.
Baca Juga:
PLN Setor Rp65,59 Triliun ke Negara, Laba 2024 Tembus Rekor Baru
Bersama tim barunya yang kini diperluas menjadi 11 direktur, Darmawan Prasodjo menghadapi tantangan besar: menjaga ketersediaan listrik nasional, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, dan mendorong transformasi PLN menjadi perusahaan energi masa depan.
[Redaktur: Mega Puspita]