konsumenlistrik.WAHANANEWS.CO, Jakarta - Aliansi Lembaga Perlindungan Konsumen Listrik Nasional (ALPERKLINAS) mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap aksi kejahatan yang mengatasnamakan petugas PLN.
Imbauan ini menyusul kasus pencurian di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu, di mana dua pria menyamar sebagai teknisi PLN dan berhasil membawa kabur emas serta uang tunai dari rumah warga.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Listrik Waspada
Ketua Umum ALPERKLINAS, KRT Tohom Purba, menegaskan bahwa kejadian seperti ini bisa dicegah jika masyarakat lebih teliti dalam memverifikasi identitas setiap petugas yang datang ke rumah.
“Kami mengingatkan seluruh konsumen listrik agar selalu meminta surat tugas dan kartu pengenal dari setiap petugas PLN yang datang. Jika ragu, segera hubungi kantor PLN terdekat untuk memastikan keabsahan teknisi tersebut,” ujar Tohom, Rabu (29/1/2025).
Menurutnya, kasus penipuan dengan modus penyamaran ini menunjukkan betapa pentingnya edukasi bagi masyarakat dalam menghadapi potensi kejahatan serupa.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Listrik Waspada
“Kejahatan seperti ini terjadi karena masih banyak warga yang kurang waspada dan cenderung percaya begitu saja pada orang yang mengaku petugas. Oleh karena itu, kewaspadaan harus selalu ditingkatkan,” tambahnya.
Tohom juga mengusulkan agar PLN lebih proaktif melakukan sosialisasi mekanisme identifikasi teknisi resmi pada masyarakat.
“PLN harus memperketat pengawasan dan memberikan sosialisasi secara berkala, misalnya dengan menyebarkan informasi melalui SMS, media sosial, atau selebaran di kantor PLN. Ini demi keamanan konsumen,” katanya.
Tohom yang juga Ketua Umum Relawan Martabat Jokowi-Jusuf Kalla, menyebutkan bahwa perlindungan konsumen harus menjadi prioritas utama dalam sektor kelistrikan.
“Listrik adalah kebutuhan dasar masyarakat. Maka, keamanan dalam layanan ini harus dijamin, termasuk dari aspek perlindungan konsumen terhadap modus kejahatan seperti ini,” tegasnya.
Pihak kepolisian sendiri telah mengonfirmasi bahwa penyelidikan kasus pencurian di Deli Serdang masih berlangsung. Masyarakat diimbau untuk segera melapor jika menemui kejadian serupa.
Sebagai langkah pencegahan, ALPERKLINAS mengajak seluruh warga untuk lebih berhati-hati dan tidak segan melaporkan aktivitas mencurigakan yang melibatkan pihak yang mengaku sebagai petugas PLN.
“Kami berharap PLN dan aparat kepolisian bisa bekerja sama lebih erat dalam mencegah kasus serupa di masa depan. Jangan sampai ada korban lain,” tutup Tohom.
[Redaktur: Sandy]