Konsumenlistrik.com I 3 pembangkit tenaga biogas (PTBg) di Riau diresmikan Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury.
Peresmian 3 pembangkit biogas itu sebagai pengganti bahan bakar minyak dan cangkang sawit.
Baca Juga:
Pemkot Semarang dan BRIN Sukses Budidayakan Varietas Bawang Merah Lokananta Maserati
Ketiga pembangkit itu adalah PTBg Sungai Pagar dan PTBg Sungai Tapung Kampar. Lalu ada PTBg Lubuk Dalam di Siak, Riau yang merupakan milik anak perusahaan Holding PTPN III dan PTPN V.
"Saya ucapkan selamat kepada PTPN V atas kerja keras melakukan transformasi dan sinergi dengan BRIN dan membangun PTBg," kata Pahala saat peresmian, Senin (29/11/2021).
Pahala mengatakan PTPN V merupakan perusahaan yang memiliki pertumbuhan kinerja dan produksi tinggi di lingkungan Holding PTPN. Bahkan dapat melakukan transformasi dan inovasi pembangunan ketiga PTBg.
Baca Juga:
Fenomena Langka: Badai Matahari Dahsyat Hantam Bumi, Indonesia Waspada
Lewat operasional ketiga PTBg, PTPN V tercatat sebagai perusahaan perkebunan milik negara terbesar yang mengelola pembangkit biogas se lingkungan holding. Terutama dengan memanfaatkan gas metana dari limbah cair kelapa sawit atau palm oil mill effluent (POME).
Pahala menilai keberadaan PTBg sejalan dengan komitmen Indonesia dalam melaksanakan dekarbonisasi menuju Indonesia Net Zero Emissions pada 2060 mendatang.
"Ini memang tidak mudah, tapi kita terus berupaya. PTPN Grup sudah berkomitmen untuk mengurangi emisi 29 persen pada tahun 2030. Termasuk mengubah energi yang digunakan. Hari ini yang kita saksikan di mana biogas mengganti energi yang digunakan selama ini," katanya.