WahanaNews.co, Konsumenlistrik, Jakarta – Head of Corporate Communications & CSR WINGS Group Indonesia Sheila Kansil mengatakan, pihaknya tetap ikut serta di dalam Konsorsium Nusantara IKN yang bersifat Non Komersial, salah satu contohnya adalah pembangunan Botanical Garden.
Wings Grup dan Grup Djarum buka suara, soal kabar yang beredar bahwa kedua perusahaan tersebut hengkang dari proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
"WINGS Group berkomitmen untuk ikut serta dalam pembangunan IKN," ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (5/1/2024) melansir CNBC Indonesia.
Hal senada juga dikatakan oleh Corporate Communications Manager Djarum, Budi Darmawan yang mengatakan ikut meramaikan pembangunan yang sama.
"Djarum tetap di IKN, untuk kembangkan botanical garden. Investasi nya masih belum terdeteksi. Pasti besar juga," ujarnya saat dihubungi oleh CNBC Indonesia.
Baca Juga:
Prabowo Lantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN
Seperti diketahui, pemerintah serius melakukan mempercepat pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan mengajak para pengusaha untuk berinvestasi di kawasan Kalimantan Timur tersebut. Tujuannya agar tercipta pemerataan ekonomi yang selama ini hanya tinggi di kota-kota besar saja.
Dikutip dari paparan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), konsorsium Agung Sedayu Group (ASG) melakukan groundbreaking pembangunan mall, hotel dan perkantoran pada 21 September 2023.
Di balik konsorsium ASG ini ada nama-nama investor kakap, di antaranya, Agung Sedayu Group (Sugianto Kusuma), Salim Group (Anthony Salim), Sinarmas Group (Franky Widjaja), Pulau Intan (Pui Sudarto), Grup Djarum (Budi Hartono), Wings Group (Wiliam Katuari), Adaro Group (TP Rahmat/Boy Tohir), Barito Pacific (Prajogo Pangestu), Mulia Group (Eka Tjandranegara), dan Grup Astra (Soeryadjaya).