WahanaNews-Konsumenlistrik, Brebes – Gegera dipungli oknum petugas, sejumlah warga miskin penerima Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) gratis di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah mengeluhkan.
Warga ditarik biaya Rp250.000 oleh oknum petugas pemasang instalasi listrik dengan dalih untuk biaya transportasi.
Baca Juga:
Lapas Kelas IIA Tarakan Gelar Razia Kamar Hunian WBP Bersama APH dan BNNK
Seperti melansir dari Kompas.com, Selasa (26/9/2023) salah satu warga miskin penerima BPBL di Kecamatan Losari, Brebes, Darpinah mengaku dirinya dan sejumlah tetangganya ditariki pungutan Rp250.000.
Darpinah menyebut, penarikan pungutan dilakukan oknum petugas pemasangan instalasi listrik baru dan oknum perangkat desa setempat. Kepada dirinya, petugas berdalih bahwa uang itu adalah uang perjalanan.
"Sebelum dipasang ada petugas yang ngomong begini, 'ini nanti ada pemasangan listrik gratis, nanti disiapkan uang Rp250 ribu. Nanti uangnya diberikan ke petugas'," kata Darpinah, kepada wartawan, Minggu (24/9/2023).
Baca Juga:
Cawabup Tangerang Intan Nurul Hikmah Respon Keluhan Warga Soal Kendaraan Tambang
Warga lainnya, Tarban juga mengaku dirinya juga dimintai uang sebesar Rp250.000 saat ada pemasangan instalasi listrik gratis di rumahnya. Tarban diminta menyiapkan uang sebesar itu untuk diberikan kepada oknum petugas pemasangan instalasi listrik.
"Iya dimintai uang Rp 250.000. Katanya untuk biaya transportasi petugas yang masang," kata Tarban.
Anggota Komisi VII DPR RI Paramitha Widya Kusuma mengaku geram dengan adanya aksi pungli yang diduga dilakukan petugas saat melakukan pemasangan instalasi listrik program BPBL di Kabupaten Brebes.