WAHANANEWS.CO, Jakarta - Penunjukan baru terjadi di tubuh PLN Energi Primer Indonesia, subholding dari PT PLN (Persero), dengan ditetapkannya Nikson Silalahi sebagai Komisaris Utama (Komut) sekaligus Komisaris Independen.
Posisi ini menempatkan Nikson di garda depan pengawasan strategis, serta sebagai mitra kritis dalam menjaga tata kelola perusahaan.
Baca Juga:
Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi
Penugasan ini datang setelah rekam jejaknya di Komite Dewan Komisaris PT ASABRI, perusahaan BUMN yang menangani asuransi sosial dan dana pensiun untuk prajurit TNI, anggota Polri, serta ASN di lingkungan Kemhan dan Polri.
"Saya maknai ini sebagai bentuk tugas pelayanan baru dari pimpinan untuk mensukseskan program kerja pemerintahan yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto," kata Nikson saat ditemui media di Jakarta, Rabu (2/7/2025).
Sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen, Nikson akan terlibat dalam pengawasan operasional perusahaan, memberi masukan strategis bagi manajemen, serta memastikan penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance berjalan dengan konsisten.
Baca Juga:
Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi
Nikson Silalahi sendiri lahir di Parongil, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, pada 28 Februari 1975.
Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Sumatera Utara (USU) pada tahun 2001, lalu melanjutkan ke jenjang S-2 di Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta dan meraih gelar Magister Ilmu Komunikasi pada 2015.
Selain dikenal sebagai tokoh profesional, Nikson juga aktif di dunia usaha dan organisasi. Ia pernah menjabat sebagai CEO sejumlah perusahaan di sektor konstruksi dan media.