Tonny menjelaskan, secara geografis, Kabupaten Tapanuli Selatan memiliki luas wilayah 6.030,47 km2 merupakan daerah pegunungan dengan ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Kondisi geografis wilayah ini yang menurutnya membuat cita rasa kopi dari dataran tinggi Sumatera ini sangat popular, tidak hanya di Indonesia namun hingga mancanegara.
Ia pun berharap dengan dukungan PLN ini, Kopi Sipirok bisa membawa berkah bagi pembangunan ekonomi daerah. Hal ini menurutnya sejalan dengan komitmen PLN dalam menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) yang menciptakan pembangunan ekonomi berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Masyarakat Proaktif Laporkan Pohon dan Bangunan yang Berpotensi Ganggu Jaringan Listrik
“Bila produksi kopi semakin banyak, maka akan semakin banyak pula menyerap tenaga kerja baru dan dapat memberikan berkah bagi warga sekitar,” pungkas Tonny. [tum]