Konsumenlistrik.com I General Manager PLN UID Lampung, I Gede Agung Sindu Putra, mengatakan, lewat program Electrifying Lifestyle PLN mengajak masyarakat menggunakan peralatan yang sumber energinya listrik, salah satunya dengan kendaraan listrik.
Hal ini juga sesuai arahan pemerintah dalam mempercepat konversi energi fosil ke energi listrik yang lebih ramah lingkungan.
Baca Juga:
Uni Eropa Berlakukan Tarif Tinggi Mobil Listrik Buatan China
PT PLN (Persero) menambah Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPKLU) di Lampung, untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik mengisi energi di wilayah tersebut.
"PLN terus mendorong pertumbuhan penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Energi listrik merupakan energi yang ramah lingkungan, bersih tanpa polusi, tanpa karbonisasi, praktis dan ekonomis. Maka, penggunaan kendaraan listrik merupakan pilihan yang paling tepat saat ini," kata Sindu.
PLN pun berkomitmen mendukung percepatan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, salah satunya dengan memperbanyak insfrastruktur SPKLU di berbagai daerah, termasuk di Provinsi Lampung. Sehingga masyarakat yang ingin beralih ke kendaraan listrik tidak perlu khawatir dalam pengisian energinya.
Baca Juga:
Neta Luncurkan Model Ketiga Mobil Listrik di Indonesia, Dukung Pengurangan Emisi Karbon
“Penambahan titik lokasi SPKLU ini merupakan tekad kita bersama dalam mendorong masyarakat untuk bertransisi dari pengunaan kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik yang bersih dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Sebagai pintu gerbang Pulau Sumatera, terlebih dengan didukungnya akses jalan Tol Trans Sumatera, PLN menilai perlu memperbanyak titik SPKLU guna mengantisipasi meningkatnya minat penggunaan kendaraan listrik di masyarakat.
Sindu mengungkapkan, bagi masyarakat Bandar Lampung pengguna kendaraan listrik kini semakin mudah, karena PLN UID Lampung telah mengoperasikan penambahan satu titik SPKLU yang berlokasi di El’s Coffee Roastery Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandar Lampung, pada Senin (29/11).
Rencananya pada bulan Desember 2021 ini, PLN akan menambah satu titik lagi di Rest Area Tol Trans Sumatera KM 49A. Penambahan infrastruktur pengisian emergi kendaraan listrik ini merupakan lanjutan, setelah SPKLU pertama di Rest Area Tol Trans Sumatera KM 20 B dioperasikan pada tahun yang lalu.
Dengan bertambahnya perngoperasian SPKLU, saat ini total SPKLU di Indonesia ada sebanyak 219 unit terletak di 185 lokasi, 60 unit SPKLU di antaranya adalah milik PLN yang berada di 45 lokasi pada 21 kota. Jumlah SPKLU akan terus bertambah, sebab PLN sedang membangun 54 unit di 21 kota.
Bukan hanya memenuhi ketersediaan kebutuhan SPKLU saja, PLN juga telah menambahkan sajian fitur layanan terbaru tentang SPKLU pada aplikasi PLN Mobile. Sehingga, seluruh pengguna kendaraan listrik sekaligus pengguna SPKLU akan lebih mudah dalam bertransaksi dan mencari titik lokasi SPKLU yang terdekat.
“Fitur tambahan pada aplikasi PLN Mobile kini sudah tersedia menu SPKLU yang terkoneksi dengan aplikasi Charge In, sehingga dapat menambah kenyamanan pengguna kendaraan listrik dalam mencari lokasi SPKLU terdekat serta kemudahan bertransaksi yang terintegrasi dengan fintech Link Aja,” pungkasnya. (tum)