Seperti diketahui, Larry Page, CEO perusahaan induk Google Alphabet, telah menggelontorkan jutaan dolar ke perusahaan rintisan penerbangan Zee Aero dan Kitty Hawk untuk menciptakan taksi terbang serba listrik.
Kitty Hawk diyakini sedang mengembangkan mobil terbang dan telah mengajukan lebih dari selusin pendaftaran pesawat yang berbeda ke Federal Aviation Administration atau FAA.
Baca Juga:
GP Austria 2022: Joan Mir Alami Sobek Ligamen Kaki Kanan
Page, yang mendirikan Google bersama Sergey Brin pada tahun 1998, secara pribadi telah menginvestasikan USD100 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun ke dalam dua perusahaan yang belum secara terbuka mengakui atau mendemonstrasikan teknologi mereka.
Airbus juga bekerja keras untuk membuat pesawat serba listrik yang bisa lepas landas dan mendarat vertikal.
Mereka sudah mengeluarkan prototipe Project Vahana terbaru, bermerek Alpha One yang berhasil menyelesaikan uji terbang perdananya pada Februari 2018.
Baca Juga:
Beli Jimny Lewat Jalur Belakang, Selisih Harga Rp100 Juta
Helikopter self-piloted mencapai ketinggian 16 kaki (lima meter) sebelum berhasil kembali ke tanah. Secara total, penerbangan uji berlangsung 53 detik. [Tio]