Sementara itu, Sekretaris Daerah OKI Husin, mengatakan, meski perlu adaptasi, pemerintah kabupaten OKI berharap pelanggan listrik di OKI menjadi desa pintar melalui migrasi ke listrik prabayar.
Hal itu, menurut dia, akan terwujud apabila terbangun komunikasi yang baik antar pihak terkait.
Baca Juga:
Mendag Dampingi Jokowi pada Pertemuan KTT OKI dan Pertemuan Tingkat Menteri APEC 2023
"Meskipun ini punya dampak positif, tetapi jika masyarakatnya tidak terlalu tertarik maka juga bisa menjadi masalah. Nah, harapan kami pelanggan lain bisa menyusul," ujarnya.
Husin mengatakan migrasi listrik dari pasca bayar ke sistem prabayar, dinilai mampu membantu dalam efisiensi biaya pemakaian listrik bagi masyarakat. [Tio]