Selanjutnya segera menyusul pekerjaan pengoperasian Trafo 1 sebesar 60 MVA dan Trafo 2 sebesar 60 MVA pada GIS 150 kV Gunungsari yang ditargetkan beroperasi pada akhir Maret 2022.
“Sehingga keandalan listrik dapat ditingkatkan secara optimal,” tambah Ramadhansyah.
Baca Juga:
PLN Tuntaskan 13 Proyek Strategis Nasional di Sumatera dengan TKDN di Atas 70 Persen
Ramadhansyah menjelaskan ada sejumlah tantangan yang harus diselesaikan oleh PLN dalam proyek ini.
Terlebih, situasi lapangan di wilayah Surabaya pada awal tahun cukup menantang, pandemi yang kembali meningkat disertai dengan cuaca hujan ekstrem yang sering terjadi.
Melalui penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang ketat, disertai protokol kesehatan untuk menjamin keamanan dan keselamatan para pekerja, proyek ini pun berhasil diselesaikan dengan predikat kecelakaan nihil (zero accident). [Tio]