Konsumenlistrik.com I Kapolsek Baebunta Ipda Neltiawati menguraikan kronologi tewasnya dua dari lima orang pekerja saat pemasang tiang akibat tersengat listrik di Desa Lara, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Kapolsek Baebunta Ipda Neltiawati mengatakan, kejadian ini terjadi sekitar pukul 07.30 Wita, tadi.
Baca Juga:
Petugas Listrik Tersengat Korsleting Saat Bertugas di Bogor
Berawal ketika kelima korban sedang melakukan pekerjaan pemasangan tiang PT Telkom di pertigaan menuju Karya Mulya-Sumpira.
"Kebetulan tiang yang dipasang oleh korban berada dibawa kabel milik PLN, sehingga pada saat tiang berdiri tiba-tiba mengenai kabel milik PLN," jelas Nelti.
"Sehingga kelima korban tersengat aliran listrik yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan tiga orang mengalami luka bekas sengatan listrik," tambahnya.
Baca Juga:
Kecelakaan Kerja di Kebun Sei Kebara, Seorang Pekerja Tersengat Listrik
Dalam kasus ini, polisi menyita satu tiang besi berukuran sembilan meter.
Juga mengamankan dua besi alat yang dipergunakan mengggali.
"Itu merupakan alat bukti kejadian," katanya.
Sebelumnya diberitakan, lima pemasang tiang tersengat listrik di Desa Lara, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/12/2021).
Para pemasang tiang atau pekerja tersebut tersengat listrik saat tengah memasang tiang di sekitaran pertigaan Sumpira-Karya Mulya.
Akibat kejadian ini, dua dari lima pekerja dilaporkan tewas. Sementara tiga lainnya dilarikan ke rumah sakit di Masamba.
Kepala Desa Lara, Risal, membenarkan peristiwa yang terjadi di desanya.
"Iya benar, kejadiannya pagi tadi," kata Risal saat dikonformasi.
Lima korban diketahui bernama Nurdin (20), Muh Iqbal (20) asal Takalar. Zulkifli (21) dari Gowa, serta Muh Fauzi (21) dan Supardi (25) asal Makassar.
"Meninggal adalah Nurdin dan Zilkifli," kata Kapolsek Baebunta Ipda Neltiawati yang dikonfirmasi terpisah.
Informasi yang dihimpun, pekerja sudah beberapa hari bekerja di wilayah Baebunta Selatan. Mereka memasang tiang yang diduga milik Telkom. (tum)