EnergiNews.id | PT WIKA Industri Energi (WINNER) sebagai bagian dari Wijaya Karya (WIKA) Group meluncurkan produk terbaru dari pemanas air tenaga surya (PATS)/ Solar Water Heater (SWH) berkapasitas 180 liter dan Electric Water Heater berkapasitas 15 liter yang hemat energi dalam rangka mendukung konversi serta konservasi energi.
Direktur Utama WINNER Mulyana mengatakan pihaknya memiliki visi menjadi perusahaan konversi dan konservasi energi dalam kehidupan yang lebih baik.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Konversi dalam arti bahwa produk Solar Water Heater berkapasitas 180 liter adalah konversi atas sinar matahari yang diubah menjadi air panas. Jadi listrik pemanas air tersebut tidak bersumber dari listrik konvensional namun bersumber dari energi surya," kata Mulyana di Jakarta, Kamis.
Kemudian, lanjutnya, untuk produk terbaru yang kedua adalah Electric Water Heater kapasitas 15 liter dikaitkan dengan konservasi, di mana efisiensi dalam konsumsi daya listrik yang semula 500 watt menjadi 200 watt dengan output pemanasan air yang sama.
"Hal ini yang menjadi tolok ukur kami dalam berbisnis terkait dengan visi menjadi perusahaan yang industrinya itu adalah konversi dan konservasi untuk kehidupan yang lebih baik," katanya.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
WINNER menargetkan penjualan sekitar 6.600 unit sampai dengan 7.000 unit untuk Solar Water Heater Pada tahun 2023, sedangkan untuk Electric Water Heater diharapkan sekitar 10.000 unit pada 2023.
"Nanti kami juga akan masukkan produk Electric Water Heater ke marketplace online supaya mudah diakses oleh kustomer," kata Mulyana.
Mengusung konsep kebudayaan Indonesia PT WIKA Industri Energi, yang merupakan bagian dari WIKA Group dengan bangga meluncurkan dua produk terbaru dari Brand WIKA Water Heater (WH) yaitu WIKA Electric Water (EWH) kapasitas 15-Liter dan WIKA Solar Water Heater (SWH) kapasitas 180-liter pada Kamis (15/12) bertempat di Bintaro, Tangerang Selatan.
