"Termasuk mendorong kendaraan listrik. Ini dapat banyak insentif karena dalam hitungan kita ini lebih efisien secara nilai rupiah dibanding pakai BBM," terangnya.
Sedangkan untuk PLN untuk menuju energi yang efisien atau ramah lingkungan adalah dengan, Pemerintah meminta untuk membuat kompor listrik bagi rumah tangga.
Baca Juga:
Faisal Basri Ekonom Senior Meninggal Dunia
"Ini harus diujicobakan dan disosialisasikan, ini terbatas dulu tapi nanti akan semakin masif," paparnya.
Suahasil mengatakan, Pemerintah sendiri saat ini telah menggelontorkan subsidi energi sebesar Rp502 triliun. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kenaikan harga BBM, LPG, dan listrik di masyarakat.
"Kita putuskan tahun ini APBN akan buat harga tersebut stabil, jangan naik, tapi harus ada yang bayar. Makanya negara yang bayar artinya inflasi kita beli dari anggaran pemerintah karena windfall revenue," ujarnya. [jat]